“Islam has changed me to the person that I truly wanted to be!,”
Salahuddin Decero said.
PHILADELPHIA – Lahir dari keluarga Sisilia di Philadelphia, Salahuddin Decero memulai pencarian agamanya setelah kesenangan duniawi mengubah dia dari seorang remaja muda yang hidupnya berpusat di sekitar perempuan, alkohol dan ganja ke seorang pendeta Katolik dan Muslim akhirnya.
“Dari usia 13-17, hidup saya meliputi hanya beberapa hal. Wanita, Alkohol, Marijuana, kejahatan, dan uang. Saya dengan cepat jatuh ke dalam kehidupan kesenangan duniawi dan kenikmatan,” penuturan Decero kepada Deen Show.
Islam Pada Akhirnya
Tahap akhir pencarian Decero dalam mencari agama yang benar dimulai ketika ia bertemu dengan seorang imam (ulama), setelah dia melalui 8,5 tahun di sebuah biara, yang mengguncang keyakinan dengan pertanyaan sederhana.
“Dia (ulama) bertanya kepada saya tentang gereja, Yesus, Maria, dan sejarah! Beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepada saya, tidak pernah terpikirkan olehku sebelumnya, dan saya sangat terkejut,” (kenangnya pada pertemuan pertama dengan imam di Philadelphia)
“Dia terus bertanya kepadaku, dimana Yesus berkata “Akulah Tuhan/ Allah?!†Namun saya tidak bisa menjawabnya karena Yesus tidak pernah mengatakan itu! Saya tidak pernah berpikir tentang hal itu. Saya hanya diberitahu bahwa Yesus adalah Tuhan, itu saja.
Pertanyaan yang sederhana mengguncang kepercayaan Decero, dia memutuskan untuk mencari tahu lebih banyak tentang Islam.
“Saya pulang ke rumah, setelah itu berpikir tentang apa yang kami bicarakan. Aku menghabiskan sepanjang malam untuk merenungkan hal itu. Saya mulai membaca Alquran dan saya harus membacanya 2 kali berturut-turut. Aku mulai membaca beberapa Sirah Muhammad shallallahu ‘alayhi wasallam, dan hadits yang benar-benar saya menyukainya, ” katanya.
“Aku mulai menyelidiki bagaimana Muslim berdoa. Tetapi yang terpenting, aku mulai dengan melihat ke dalam Bibel untuk melihat apa yang Yesus katakan tentang dirinya! Setelah sekitar 4 bulan saya sampai pada kesimpulan bahwa Yesus bukan Allah, Anak Allah, atau Trinitas! Saya sampai pada kesimpulan bahwa Dosa asal tidak keluar dari mulut Yesus. “
Pada tahap ini, ia memutuskan untuk menjadi seorang Muslim.
“Jadi untuk pertama kalinya pada bulan November, saya pergi ke Masjid di Philadelphia dekat rumah ibu saya dan saya katakan kepada Imam bahwa saya ingin menjadi seorang Muslim. Dia bertanya kepadaku, apa yang saya tahu tentang Islam dan aku berkata sedikit, ” katanya.
“Dia mengajarkan begitu banyak tentang Islam kepada saya disana selama kurang lebih 2 jam. Sekitar pukul 12:00 malam, saya menjadi seorang Muslim dan bersyahadat, aku bersaksi bahwa tidak ada yang patut disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Dari saat ini hidup saya berubah lagi!”
Ketika berbicara tentang perasaannya, dia berkata “Ketika saya menjadi seorang Muslim, saya memohon pertolongan kepada Allah agar saya bisa belajar Islam lebih dari yang pernah saya ketahui didalam Kristen, dan Islam telah mengubah saya menjadi orang yang sungguh saya harapkan!”
Sumber: http://www.onislam.net/english/news/americas/478595-from-marijuana-women-to-islam.html