Alhamdulillah dengan izin Allah Swt, Radio Streaming LBM resmi diluncurkan mulai hari ini Senin 1 Ramadhan 1432 H/ 1 Agustus 2011. Radio LBM akan senantiasa menyiarkan ulang shalat tarawih yang ada di masjid Jami’ al-Umm setiah hari, dengan imam utama Syaikh Usman Shalih Ali al-Hafizh, yang telah mengimami shalat Tarawih sejak usia 11 tahun di Makkah dan menjadi imam masjid di Saudi Arabia selama 30 tahun. Dibantu oleh Imam muda al-Akh Auliyaurrahman al-Hafizh santri PP Isy Kariman terbaik yang dikirimkan ke Malang.
Selain itu Radio LBM akan menyajikan kajian-kajian bermutu, antara lain:
1. Bekal Ramadhan (Hukum dan Adab Ramadhan)
   Oleh Agus Hasan Bashori Lc., M.Ag.
2. Fiqih Fajar Shadiq (awal waktu subuh dan batas akhir makan sahur)
   Oleh Agus Hasan Bashori Lc., M.Ag.
3. Soal jawab aqidah ahlussunnah waljama’ah
   Oleh Agus Hasan Bashori Lc., M.Ag.
4. Khutbah Jum’at Masjid Jami’ al-Umm
Radio LBM bisa Anda nikmati sejak subuh hingga malam (jam 21.00 Wib)
allahumma lakal hamdu min qablu wamin ba’d.
subhanallahu walhamdulillahi wala ilaaha illallahu wallahu akbar….
semoga menjadi oase di padang gersang, patner yang saling melengkapi, dan tentu saja selalu dibarengi rahmat Allah, sehingga bermanfaat bagi alam semesta.
alef mubarok….
semoga menjadi media ummat yang baek, dan selalu tetap istiqomah. Amin
Alhamdulillah semoga menjadi cikal bakal berdirinya radio dakwah yang sesungguhnya. untuk sementara streaming sudah bagus untuk mengawali…
Syukron atas dukungannya.
assalamualaikum.
1. apakah bisa memasang widget radio LBM di situs lain? kalau radio sunnah lain kan ada text HTML nya yg bila dicopy di situs lain, widgetnya jadi bisa di pasang disitus lain. kira2 apa radio LBM bisa seperti itu?
2. kalau bisa, mungkin bisa diusulkan ke situs masjid qolbun salim masjidqolbunsalim.com supaya dipasangi widget radio LBM juga
wa’alaikumsalam warohmatullohi wabarokatuh.
untuk pertanyaan pertama alhamdulillah sudah kami sediakan silahkan antum copy dibawah widget radio LBM
untuk pertanyaan kedua insya Allah akan kami sampaikan kepada akhina admin masjidqolbunsalim.com
terakhir syukron atas kunjungan dan masukannya barokallahu fiekum.
alhamdulillah saran ana langsung direspon. ana ada saran lagi nih.
berdasarkan cerita teman2 mahasiswa, di malang mereka sangat susah mengajak teman2 lain untuk ikut kajian. mungkin banyak yang tertarik dengan kajian islam tapi salah satu kendalanya adalah karena padatnya jadwal kuliah.
ana usul agar buletin dibawah binaan LBM segera diterbitkan. mengingat mahasiswa sangat rawan pemikiran syiah (terutama salah satu kampus yang punya iran corner di perpustakaannya)
kira2 buletin merupakan media dakwah strategis untuk mahasiswa, seandainya belum ada ustaz yang mampu menghandel buletin karena kesibukannya, ana kira tidak apa2.
karena materi buletin masih bisa diambil dari makalah di majalah qiblati yang telah terbit.
syukron
saran antum sudah kami sampaikan kepada Ketua LBM semoga segera terealisasi, sukron
allahumma lakal hamdu min qablu wamin ba’d.
subhanallahu walhamdulillahi wala ilaaha illallahu wallahu akbar….
semoga menjadi oase di padang gersang, patner yang saling melengkapi, dan tentu saja selalu dibarengi rahmat Allah, sehingga bermanfaat bagi alam semesta.
alef mubarok….
Alhamdulillah.
Alhamdulillah, wallahu akbar, walakal hamdu walaka syukru,
semoga menjadi media ummat yang baek, dan selalu tetap istiqomah. Amin
Alhamdulillah semoga menjadi cikal bakal berdirinya radio dakwah yang sesungguhnya. untuk sementara streaming sudah bagus untuk mengawali…
Syukron atas dukungannya.
assalamualaikum.
1. apakah bisa memasang widget radio LBM di situs lain? kalau radio sunnah lain kan ada text HTML nya yg bila dicopy di situs lain, widgetnya jadi bisa di pasang disitus lain. kira2 apa radio LBM bisa seperti itu?
2. kalau bisa, mungkin bisa diusulkan ke situs masjid qolbun salim masjidqolbunsalim.com supaya dipasangi widget radio LBM juga
alhamdulillah saran ana langsung direspon. ana ada saran lagi nih.
berdasarkan cerita teman2 mahasiswa, di malang mereka sangat susah mengajak teman2 lain untuk ikut kajian. mungkin banyak yang tertarik dengan kajian islam tapi salah satu kendalanya adalah karena padatnya jadwal kuliah.
ana usul agar buletin dibawah binaan LBM segera diterbitkan. mengingat mahasiswa sangat rawan pemikiran syiah (terutama salah satu kampus yang punya iran corner di perpustakaannya)
kira2 buletin merupakan media dakwah strategis untuk mahasiswa, seandainya belum ada ustaz yang mampu menghandel buletin karena kesibukannya, ana kira tidak apa2.
karena materi buletin masih bisa diambil dari makalah di majalah qiblati yang telah terbit.
syukron