Ramadhan yang penuh berkah dan Idul Fitri yang ceria, kaum muslimin menjalankan ibadah puasa dengan tenang, damai, dan tenteram, kemudian berhari Raya dengan penuh suka cita dan kebahagiaan. Namun tidak demikian yang dialami oleh saudara-saudara kita di Palestina, khususnya yang tinggal di Jalur Gaza.
Ibarat sebuah drama kolosal, perang dan pembantaian seakan bagian dari episode-episode yang terus dan terus berulang menimpa saudara-saudara kita di Palestina.
Israel sebagai sebuah negara yang didirikan atas dasar rasisme Yahudi dengan mencaplok dan merampas tanah Palestina, kembali pada Ramadhan lalu melakukan aksi-aksi militer brutal dan kejam ke jalur Gaza Palestina. Hasilnya? Sampai Senin, 15 Syawal 1435 H/11 Agustus 2014, korban kejahatan agresi penjajah Israel di Gaza, diantaranya adalah terbunuhnya 1.940 warga Palestina, termasuk hampir 3.000 anak-anak dan 2.000 perempuan (semoga Allah menjadikan mereka sebagai syuhada`), dan lebih dari 9.885 luka-luka, ditambah dengan penghancuran ribuan rumah dan fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, dan masjid-masjid. Beberapa desa telah hilang dari peta dan 65.000 warga tidak memiliki tempat tinggal, dan jumlah pengungsi yang tidak bisa keluar dari Gaza sebanyak 200.000 hingga 400.000!!
Sebagai bangsa Indonesia kita cukup senang dan bangga dengan sikap presiden RI yang mengeluarkan pernyataan tegas menentang agresi Israel yang tidak berprikemanusian itu. Maka untuk memberikan informasi yang benar tentang penderitaan bangsa Palestina, khususnya di Jalur Gaza, akibat konspirasi internasional, kita mengangkat tema “Jeritan Gaza Palestina” dengan harapan agar pembaca tidak lupa terhadap akar masalah Palestina, yaitu pencaplokan wilayah oleh kaum Yahudi yang didukung Inggris, dan pendirian Negara Israel pada 14 Mei 1948, ditambah dengan blockade terhadap Gaza yang sudah berlangsung 8 tahun.
Yang kedua, agar memahami bahwa perjuangan rakyat Palestina adalah suatu kemuliaan menentang penjajah -sebagaimana perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah Belanda dahulu- yang wajib didukung oleh dunia, dan justru tindakan agressor Yahudilah yang bersifat teroris, yang seharusnya ditolak oleh dunia.
Semoga Allah ta’ala, menolong bangsa Palestina dan seluruh umat Islam yang ditindas di belahan bumi ini. Aamiin. [*]
* Majalah al Umm Edisi 9 Th. II
Contact Person Majalah al Umm
1. Pemasaran, Sirkulasi, dan Iklan
CP: 0812-3133-8889 Alamat: Komplek Masjid Jami’ Al-Umm, Jl. Joyo Agung No. 1, Merjosari, Lowokwaru, Malang.
2. Redaksi
CP: 0812-3133-9008
3. Informasi, kritik, dan saran bisa disampaikan melalui alamat email: majalah@binamasyarakat.com
Atas kesediaan menjadi agen, dengan senang hati kami mengucapkan selamat bergabung dengan majalah al-Umm. Kami sangat membutuhkan Anda melebihi kebutuhan Anda kepada kami. Semoga kerjasama dakwah diantara kita bisa terwujud melalui majalah al-Umm al-Mubarakah ini.
Jazakumullah khairan katsiran. Semoga Allah memberkati majalah kita ini dan seluruh proyek dakwah kita. Aamiin.
sumber: http://www.majalahalumm.com/jeritan-gaza/
